Perencanaan Perawatan Mesin Menggunakan Metode Markov Chain untuk Meminimumkan Biaya Perawatan di PT Mencast Offshore and Marine Batam

Abstract

Sistem perawatan mesin di PT. Mencast Offshore and Marine sangat jarang dilakukannya perawatan pencegahan secara teratur terhadap mesin-mesin tersebut, mengakibatkan mesin mengalami kerusakan sehingga membutuhkan biaya yang cukup besar untuk biaya perbaikan. Mesin yang sering mengalami kerusakan antara lain: Welding Machine berumur 3 tahun lebih dengan kapasitas produksi 200-500Ampere , Lhate Machine berumur 3 tahun lebih dengan kapasitas produksi maximal 80 Ampere dan mesin Overhead Crane berumur 1,5 tahun dengan kapasitas produksi 10 ton. Penelitian ini menggunakan metode Markov Chain, dengan langkah-langkah: menghitung probabilitas transisi, membuat matriks transisi awal, Menghitung probabilitas kondisi mesin steady state, Menghitung biaya preventive, Menghitung biaya corrective, Menghitung biaya rata-rata ekspektasi, dan Menghitung penghematan biaya pemeliharaan. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan diperoleh hasil biaya yang dikeluarkan perusahaan Rp. 50.922.766 dan dari pemeliharaan usulan termurah (P3) menggunakan metode Markov Chain biaya perawatan sebesar Rp. 45.360.870 yang terdiri dari biaya perawatan Welding Machine Rp. 8.868.923 , Lathe Machine Rp. 17.989.371 dan Over Head Crane Rp. 18.502.576. Dengan masing-masing mesin perencanaan pemeliharaan setiap 1 bulan. Setelah melakukan perhitungan diperoleh kesimpulan bahwa metode Markov Chain dapat diterapkan sebagai usulan rencana jadwal waktu perawatan  Welding Machine, Lathe Machine dan OverHead Crane yang lebih efektif dan juga berpengaruh untuk menghemat biaya pemeliharaan yang didasarkan atas biaya downtime perawatan pencegahan dan biaya perawatan perbaikan pada PT. Mencast Offshore and Marine.